aku bosan
hilang akal
di dunia tak jelas karya
dengan pandangan hampa
ingin ku kembali ke meja itu
menghadap layar putih persegi
lihat dan dengar wajah semangat
gali ilmu si cendikia berambut putih
akan kah kuraih kembali
jas biru tempatku berdikari
di tempat aku berteriak sesak
untuk Tuhan, Bangsa dan Almamater
Kejemuan
18 April 2011
Ditulis oleh Wijoyo Simanjuntak pukul 10:12
Label: me and myself, psikologi, puisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 orang memberi komentar:
cintailah apa yang sekarang ada di hadapan kita, maka perlahan kejemuan akan menghilang...
insyaalloh...
dunia ini hanyalah sementara
jadikan lah kehidupan ini berwarna
karena kita tidak akan bisa kembali lagii setelah mati
Post a Comment